Langsung ke konten utama

Hasrat Yang Tak Bernilai @kangwiguk

Sore tadi, iseng saya dan seorang rekan kerja ngobrol sambil menunggu tiba waktu shalat maghrib. Di tengah-tengah asyiknya kami bergurau, rekan kerja ini membuat sebuah pertanyaan - tepatnya sebuah tebak-tebakan: "Ada sepuluh ekor katak di atas dahan sebuah pohon. Lima ekor diantaranya, memutuskan akan terjun ke sungai yang berada tepat di bawahnya. Pertanyaannya, sisa berapakah katak yang ada di dahan pohon tersebut?"

Spontan saya menjawab, "Lima...!"

"Salah..!" Sanggah rekan saya seketika. "Katak itu tetap berjumlah sepuluh ekor, 'kan yang lima ekor "akan terjun" ke sungai bukan terjun beneran," jelasnya sambil tersenyum penuh kemenangan.


Dari obrolan ringan tersebut, saya jadi merenung dan berpikir. Di dunia ini, saya yakin setiap orang selalu mendambakan kesuksesan; hidup bahagia, tercukupi segala kebutuhan dan tercapai segala yang dicita-citakan. Pertanyaannya, mengapa masih banyak orang susah di dunia ini? Mengapa tidak semua orang berhasil di dalam kehidupannya?

Dengan merenungkan tebakan rekan kerja saya itu, saya jadi berpikir, benar bahwa semua orang di belahan bumi mana pun pasti mendambakan kesuksesan; setiap orang pasti mau sukses. Tapi sayang, kebanyakan manusia hanya berhenti pada kata "MAU". Padahal kesuksesan adalah gabungan dari kemauan dan kemampuan. Kesuksesan adalah gabungan dari pikiran dan tindakan. Kesatuan antara visi dan misi. Aksi dan reaksi. Seperti halnya Anda yang memutuskan untuk pergi ke Jakarta. Ketika Anda hanya berhenti pada keputusan saja, maka sampai kapan pun Anda tidak akan pernah sampai Jakarta. Oleh karenanya, selain kemauan, Anda juga butuh untuk melakukan aksi nyata demi terwujudnya impian dan kemauan Anda tersebut.

Jadi, sebesar apapun kemauan Anda untuk sukses jika tidak diimbangi dengan tindakan nyata, kemauan Anda hanya akan menjadi sebuah kemauan yang sia-sia. Hasrat keinginan Anda hanya menjadi suatu keinginan yang tak ada nilainya sama sekali. Kosong dan tak berarti.

Salam,
@kangwiguk

Komentar

Posting Komentar

Terima kasih, Anda telah berkunjung ke blog saya. Masukan, saran, dan kritik dari Anda sangat berarti bagi saya.
Silahkan tinggalkan komentar Anda di sini...

Postingan populer dari blog ini

Daftar Blogger Pemula Aktif Indonesia

"Berbagi Semangat, Semangat Berbagi," itulah tagline yang saya gunakan dalam blog ini. Mengapa demikian? Ada dua hal yang melatar belakanginya. Pertama , SEMANGAT. Bagi saya, semangat adalah ruh dari setiap aktivitas kita. Ia adalah nyawa yang menghidupkan dan menggerakkan setiap sendi kehidupan kita. Tanpanya, hidup menjadi tak bergairah, loyo, dan tentu saja, tak ada pencapaian yang luar biasa. Kedua, BERBAGI. Untuk hal yang satu ini, rasanya tak perlu butuh banyak penjelasan, berbagai literatur bertebaran di mana-mana yang menunjukkan bahwa hikmah atau manfaat dari berbagi ini sangatlah banyak. Diantaranya adalah hidup menjadi lebih indah dan bermakna. Berbicara mengenai berbagi, saya langsung teringat dengan salah satu program yang digagas oleh admin Blogger Pemula Indonesia , Kang Hendri. Kang Hendri, telah mencetuskan sebuah ide yang luar biasa (menurut saya), yakni: blogwalking . Tentunya, bagi setiap blogger yang ingin blog-nya berkembang, kehadiran setiap pengu...

Kisah Kodok dan Bangau @kangwiguk

Cerita ini pernah saya baca sekian tahun yang lalu dalam buku “Hidup untuk Hidup” (penulis dan penerbitnya saya lupa), dikisahkan dalam buku tersebut, di sebuah telaga yang jernih airnya hiduplah beragam hewan dan tumbuhan. Mereka hidup rukun dan damai. Tanah subur dan makmur, makanan pun berlimpah mencukupi kebutuhan mereka. Sayang, kebahagiaan dan kedamaian hidup mereka kini harus terusik. Pohon-pohon banyak yang ditebang. Air telaga menjadi surut, rumput-rumput menjadi kering, makanan susah didapat. Populasi mereka pun kini sudah semakin sedikit. Selain karena banyak hewan yang mati kelaparan, beberapa diantaranya juga memutuskan pergi untuk mencari habitat baru demi kelangsungan hidup mereka. Tinggallah seekor kodok dan bangau yang masih tinggal berdua. Mereka sudah bersahabat sejak sekian lama. Si bangau memberi usul kepada kodok untuk segera pergi meninggalkan tempat ini. Kodok setuju, tapi yang menjadi persoalannya adalah bagaimana mereka bisa pergi bersama-sama: kodok tak bi...

2 Rahasia Sukses Andrie Wongso @kangwiguk

Andrie Wongso, "Sang Pembelajar" Saya yakin, Anda pun tahu siapa Andrie Wongso yang saya maksud dalam judul di atas. Yapp! Anda sama sekali tidak salah. Beliau adalah motivator no. 1 di Indonesia. Beliau lahir dari keluarga miskin di Malang pada tanggal 6 Desember 1954 dan telah lebih dari 20 tahun berkiprah sebagai pengusaha sukses. Kemauannya yang kuat untuk berbagi, semangatnya yang luar biasa, dipadu dengan pengalaman yang beragam, serta kebijaksanaan yang dimilikinya telah mengantarkan ia sebagai The Best Motivator Indonesia. Meski begitu, Beliau lebih suka jika disebut sebagai "Sang Pembelajar". Benar-benar sosok yang rendah hati 'kan?! Dan kabar baiknya, baru-baru ini Beliau telah memberitahukan kepada khalayak banyak mengenai rahasia kesuksesannya itu. Dan kini, saya turut membagikan rahasia kesuksesannya itu kepada Anda dengan harapan Anda bisa meraih kesuksesan sebagaimana kesuksesan yang telah Beliau raih beserta orang-orang sukses lainnya ...