Langsung ke konten utama

Karyawan Yang Mem-PHK Dirinya Sendiri

“Masa depan Anda sangat tergantung pada kualitas diri Anda sendiri.”
sumber gbr: mantanburuh.wordpress.com

Saya yakin Anda setuju dengan ungkapan ini. Karena pada dasarnya, setiap orang bertanggungjawab menentukan nasib dan masa depannya sendiri. Dalam dunia kerja pun berlaku hal yang sama. Oleh karenanya, ketika perusahaan memutuskan untuk memberhentikan salah satu karyawannya, hakekatnya adalah karyawan itu sendiri yang telah “berhasil” memberhentikan dirinya sendiri. Bagaimana bisa?

Analoginya sederhana. Anda selalu berharap yang terbaik dalam hidup dan kehidupan Anda. Memperoleh pekerjaan yang mapan, mendapat gaji dan fasilitas yang memadai, serta berada pada lingkungan yang baik – atasan serta rekan kerja terbaik yang senantiasa ada dan mendukung Anda. Benar demikian? Sama halnya dengan
Anda, perusahaan juga mengharapkan hal yang sama – persis sebagaimana harapan Anda. Perusahaan pun ingin selalu berada dalam kondisi terbaiknya; memiliki karyawan yang baik, rajin, patuh, memiliki kedisiplinan dan loyalitas yang tinggi; pertumbuhan usaha yang signifikan; dan hal-hal lain yang akan menunjang pertumbuhan bisnisnya.

"
Ketika perusahaan memutuskan untuk memberhentikan salah satu karyawannya, hakekatnya adalah karyawan itu sendiri yang telah “berhasil” memberhentikan dirinya sendiri.

Oleh sebab itulah, setiap perusahaan akan selalu membekali karyawannya dengan berbagai keahlian dan keterampilan khusus - baik hardskill maupun softskill. Dibuatlah training, motivasi, pelatihan, dan kegiatan-kegiatan sejenis guna menunjang peningkatan kualitas karyawannya. Namun jika hal itu belum juga mampu merubah kinerja karyawannya, maka tidak ada cara lain selain dengan “membinasakannya” sebelum virus-nya menyebar kepada karyawan lainnya. Istilah guyonannya, "Kalau tidak bisa dibina, ya dibinasakan saja."

Oleh karena itulah, sebelum Anda dievaluasi oleh atasan atau perusahaan, ada baiknya jika Anda melakukan evaluasi terhadap diri sendiri atas kinerja Anda selama ini. Jika memang ada yang kurang dalam kinerja Anda, segera lakukan perbaikan demi perbaikan. Caranya bagaimana? Tanya diri Anda dengan pertanyaan sederhana ini, “Apakah hari ini sudah lebih baik dari hari kemarin?”

Percayalah! Tidak ada hal yang sia-sia atas usaha terbaik yang pernah atau akan Anda lakukan. Karena hakekatnya manusia hanya mendapat tidak lebih dari yang telah ia usahakan.

Salam,
@kangwiguk

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Lebih Susah Mana Mencari Kerja Ataukah Mencari Tenaga Kerja @kangwiguk

Berdasarkan data yang dirilis oleh Badan Pusat Statistik (BPS) bahwa jumlah pengangguran di Indonesia hingga akhir Februari 2013 tercatat sebesar 7,17 juta orang. (sumber: kompas.com, 6 Mei 2013). Hal ini ditengarai karena sempitnya lapangan kerja. Jumlah pengangguran tidak sebanding dengan lapangan pekerjaan yang tersedia. “Untuk bisa sekolah saja susahnya minta ampun. Lha sekarang sudah lulus sekolah, nyari kerja ternyata lebih susah lagi,” begitu komentar salah satu tetangga saya yang kebingungan karena anaknya yang baru lulus sekolah menengah belum juga mendapat pekerjaan, meski telah melamar berulang kali.             Pertanyaannya sekarang, benarkah mencari kerja itu susah?

Daftar Blogger Pemula Aktif Indonesia

"Berbagi Semangat, Semangat Berbagi," itulah tagline yang saya gunakan dalam blog ini. Mengapa demikian? Ada dua hal yang melatar belakanginya. Pertama , SEMANGAT. Bagi saya, semangat adalah ruh dari setiap aktivitas kita. Ia adalah nyawa yang menghidupkan dan menggerakkan setiap sendi kehidupan kita. Tanpanya, hidup menjadi tak bergairah, loyo, dan tentu saja, tak ada pencapaian yang luar biasa. Kedua, BERBAGI. Untuk hal yang satu ini, rasanya tak perlu butuh banyak penjelasan, berbagai literatur bertebaran di mana-mana yang menunjukkan bahwa hikmah atau manfaat dari berbagi ini sangatlah banyak. Diantaranya adalah hidup menjadi lebih indah dan bermakna. Berbicara mengenai berbagi, saya langsung teringat dengan salah satu program yang digagas oleh admin Blogger Pemula Indonesia , Kang Hendri. Kang Hendri, telah mencetuskan sebuah ide yang luar biasa (menurut saya), yakni: blogwalking . Tentunya, bagi setiap blogger yang ingin blog-nya berkembang, kehadiran setiap pengu

Semangat @kangwiguk

"Tak ada yang bisa menghentikan karya, tak juga waktu. Yang bisa menghentikan adalah SEMANGAT YANG MATI." Pernah Anda mendengar ungkapan ini?! Iya, ini adalah ungkapan seorang musisi legendaris Indonesia, Chrisye. (Audifax, 2010). Dalam hal apapun yang kita geluti, SEMANGAT selalu menjadi hal terpenting yang harus dimiliki. Ia adalah "RUH" yang menghidupkan, ia adalah nyawa yang menggerakkan, selama semangat itu masih kita miliki, tak peduli berapa kali pun kita jatuh atau bahkan dijatuhkan (barangkali), maka sebanyak itu pula kita akan (sanggup) bangkit. Oleh karenanya, milikilah semangat yang berapi-api, semangat yang terus membara dari waktu ke waktu. Jaga sebaik mungkin dan jangan pernah biarkan padam sedikit pun. Bersamanya, raihlah apapun yang menjadi impian dan harapan Anda. Semangat Pagi, Semangat Beraktivitas. Salam, @kangwiguk