Langsung ke konten utama

Jelas Niatnya, Jelas Hasilnya .... @kangwiguk

Keyakinan kita telah mengajarkan, bahwa segala amal perbuatan tergantung pada niatnya. Niat menjadi sumber dari segala aktivitas dan tindakan kita. Tidak selamanya hal yang nampak baik, itu baik. Karena hakekat kebaikan itu ada pada dasar hati setiap individu. Hanya dia sendiri dan Tuhan yang tahu. Orang yang setiap hari datang ke kantor, menjalankan aktivitas pekerjaan sebagaimana tugas dan tanggungjawabnya, belum tentu ia adalah karyawan yang baik. Lho, kok bisa? Iya. Faktanya memang mengatakan demikian. Lihatlah, dua atau tiga orang yang bekerja pada perusahaan yang sama, dengan tugas dan tanggungjawab yang sama (pula), berada di ruangan yang sama, atau bahkan dengan besaran gaji yang sama (pula), serta dipimpin oleh atasan yang sama, namun pada kenyataannya mereka tidak pernah memiliki prestasi yang sama. Mengapa demikian? Karena mereka memiliki cara dan sudut pandang yang berbeda, sehingga hasil yang dicapai pun pasti akan berbeda. Semua kembali pada niat yang terpatri dalam lubuk hati kita. Bukankah Tuhan menilai tindakan kita sebagaimana niatnya? Maka, begitu pula Tuhan menganugerahkan hasilnya tak jauh dari apa yang telah kita niatkan.


Niat, jika kita korelasikan dalam kehidupan masa kini bisa dimaknai sebagai visi dan misi. Kita semua tahu, bahwa visi dan misi adalah hal penting dalam kehidupan ini. Karena tanpa memiliki visi dan misi maka kehidupan kita akan menjadi tak terarah. Hilang kendali, dan tak jelas muaranya. Pun demikian dalam aktivitas kerja kita, setiap tugas yang dijalankan harus jelas tujuannya dulu, jelas target pencapaiannya. Apa tujuan jangka panjangnya dan bagaimana proses yang harus dijalankan? Tanpa ada target yang jelas, maka bisa dipastikan segala pekerjaan yang kita lakukan akan kehilangan makna dan jauh dari prestasi. Untuk itu, sebaiknya kita senantiasa meremajakan niat kita kembali, agar setiap aktivitas kerja kita menjadi lebih jelas, lebih terarah, dan tentu saja lebih jelas hasilnya.

Sayangnya, acapkali kita melakukan aktivitas kerja hanya atas dasar kewajiban belaka, datang – ceklok (absensi) – beraktivitas namun hanya sebagai rutinitas belaka, tanpa visi dan misi yang jelas, sehingga hasilnya pun menjadi kabur dan tak tentu. Kadang memuaskan dan terkadang sangat mengecewakan. Jika Anda mengalami hal yang demikian, maka tanyalah pada diri Anda sendiri, “Sudahkah Anda memiliki niat yang jelas, tujuan yang jelas sebagaimana hasil yang hendak Anda capai?” Oleh karenanya, sebaiknya kita selalu bertanya pada diri sendiri, setiap hari, setiap akan memulai aktivitas kerja kita, “Hari ini apa yang hendak saya capai? Hari ini saya melakukan apa dan untuk apa?” dengan demikian setiap aktivitas yang kita kerjakan menjadi jelas arah dan tujuannya.

Bagaimana menurut Anda?

Salam,
@kangwiguk

Komentar

  1. super sekali kang. niat bisa jadi motivasi paling kuat, seperti akan bilang niat bisa jadi visi dan misi. #opini tentang "Karena hakekat kebaikan itu ada pada dasar hati setiap individu" kalau bicara hakikat semua kepunyaan tuhan, begitupun dengan hakikat kebaikan. bedanya kalau manusia punya nurani itu yang menjadi fitrah manusia, oleh karenanya siapapun manusianya pasti menginginkan sesuatu yang baik. keep blogging kang terus berikan sesuatu yang baik buat orang banyak

    BalasHapus

Posting Komentar

Terima kasih, Anda telah berkunjung ke blog saya. Masukan, saran, dan kritik dari Anda sangat berarti bagi saya.
Silahkan tinggalkan komentar Anda di sini...

Postingan populer dari blog ini

Lebih Susah Mana Mencari Kerja Ataukah Mencari Tenaga Kerja @kangwiguk

Berdasarkan data yang dirilis oleh Badan Pusat Statistik (BPS) bahwa jumlah pengangguran di Indonesia hingga akhir Februari 2013 tercatat sebesar 7,17 juta orang. (sumber: kompas.com, 6 Mei 2013). Hal ini ditengarai karena sempitnya lapangan kerja. Jumlah pengangguran tidak sebanding dengan lapangan pekerjaan yang tersedia. “Untuk bisa sekolah saja susahnya minta ampun. Lha sekarang sudah lulus sekolah, nyari kerja ternyata lebih susah lagi,” begitu komentar salah satu tetangga saya yang kebingungan karena anaknya yang baru lulus sekolah menengah belum juga mendapat pekerjaan, meski telah melamar berulang kali.             Pertanyaannya sekarang, benarkah mencari kerja itu susah?

Daftar Blogger Pemula Aktif Indonesia

"Berbagi Semangat, Semangat Berbagi," itulah tagline yang saya gunakan dalam blog ini. Mengapa demikian? Ada dua hal yang melatar belakanginya. Pertama , SEMANGAT. Bagi saya, semangat adalah ruh dari setiap aktivitas kita. Ia adalah nyawa yang menghidupkan dan menggerakkan setiap sendi kehidupan kita. Tanpanya, hidup menjadi tak bergairah, loyo, dan tentu saja, tak ada pencapaian yang luar biasa. Kedua, BERBAGI. Untuk hal yang satu ini, rasanya tak perlu butuh banyak penjelasan, berbagai literatur bertebaran di mana-mana yang menunjukkan bahwa hikmah atau manfaat dari berbagi ini sangatlah banyak. Diantaranya adalah hidup menjadi lebih indah dan bermakna. Berbicara mengenai berbagi, saya langsung teringat dengan salah satu program yang digagas oleh admin Blogger Pemula Indonesia , Kang Hendri. Kang Hendri, telah mencetuskan sebuah ide yang luar biasa (menurut saya), yakni: blogwalking . Tentunya, bagi setiap blogger yang ingin blog-nya berkembang, kehadiran setiap pengu

Semangat @kangwiguk

"Tak ada yang bisa menghentikan karya, tak juga waktu. Yang bisa menghentikan adalah SEMANGAT YANG MATI." Pernah Anda mendengar ungkapan ini?! Iya, ini adalah ungkapan seorang musisi legendaris Indonesia, Chrisye. (Audifax, 2010). Dalam hal apapun yang kita geluti, SEMANGAT selalu menjadi hal terpenting yang harus dimiliki. Ia adalah "RUH" yang menghidupkan, ia adalah nyawa yang menggerakkan, selama semangat itu masih kita miliki, tak peduli berapa kali pun kita jatuh atau bahkan dijatuhkan (barangkali), maka sebanyak itu pula kita akan (sanggup) bangkit. Oleh karenanya, milikilah semangat yang berapi-api, semangat yang terus membara dari waktu ke waktu. Jaga sebaik mungkin dan jangan pernah biarkan padam sedikit pun. Bersamanya, raihlah apapun yang menjadi impian dan harapan Anda. Semangat Pagi, Semangat Beraktivitas. Salam, @kangwiguk